RSS

Daily Archives: April 4, 2012

Menggunakan PHP dengan Form HTML

Menggunakan PHP bersama dengan Form HTML merupakan salah satu kekuatan terbesar dalam pemrograman PHP.

Sebelum membuatnya, bayangkan kembali skenario ini. Anda membuat sebuah halaman website di mana pengunjung bisa mengisi nama mereka dan nama kekasih mereka dalam sebuah form dan kemudian menampilkan kembali nama-nama tersebut di halaman web lainnya.

Untuk melakukan hal itu, kita perlu membuat 2 buah file PHP.

File pertama adalah sebuah form HTML untuk mengumpulkan input dari user, mengisikan input tersebut ke dalam variabel dan kemudian mengirimkannya ke file kedua yang bertugas menampilkan kembali isi variabel tersebut ditambah dengan beberapa hal sederhana lainnya. Maaf kalau cara penyampaiannya payah ya, tapi saya berharap paling enggak bisa tetap fun deh buat Prothelors dalam mempelajari PHP.

Pertama-tama, kita buat dulu halaman form HTMLnya, halaman ini adalah halaman HTML biasa dengan tag FORM di dalamnya. Sesudah ini kita akan buat sebuah halaman lain (PHP) untuk memproses apa yang diinputkan dari halaman form HTML kita ini. Kita namai dengan form_saya.html

<html>
<head>
<title>Form Saya</title>
</head>

<body>
<form action="hasil_form_saya.php" method=post>

Nama saya adalah:
<br> <input type="text" name="NamaAnda">

<p> Nama orang yang saya sukai:
<br> <input type="text" name="NamaDia">
<p>

<input type="submit" name="submit" value="Cocokkan!">
</form>

</body>
</html>

Baris 7: HTML membaca action=”hasil_form_saya.php” yang menunjukkan pada browser file PHP mana yang akan memproses hasil form kita. Implikasinya, beberapa saat lagi anda harus membuat sebuah file yang bernama hasil_form_saya.php yang merupakan mesin kecil yang bertugas untuk menampilkan hasil input di form kita. (Jangan khawatir, kita akan membahas method=post belakangan).

Baris 10: input type=”text” menentukan jenis elemen form apa yang kita inginkan,dalam kasus kita ini adalah sebuah inputan teks atau text box (kita juga bisa mendefinisikannya sebagai radio button, check box, dll); name=”NamaAnda” artinya adalah bahwa apapun yang kita ketikkan ke dalam text box kita tadi akan mengisi sebuah variabel yang bernama “NamaAnda”. Inilah yang menghubungkan antara form dan variabel – setiap field dalam sebuah form dapat digunakan untuk mengisi variabel untuk kemudian kita gunakan sesuka kita (asik ya?).

Baris 13: di baris ini, kita memiliki sebuah teks input yang akan kita gunakan untuk mengisi variabel lain yang kita beri nama “NamaDia” yang merupakan nama orang yang kita sukai.

Baris 16, 17: Kode ini membuat sebuah tombol submit dengan tulisan “Cocokkan!” (maksudnya adalah coba cocokkan nama anda dengan nama orang yang anda sukai).

Dan berakhirlah form kita. Nah, tugas form kita itu adalah mengumpulkan informasi nama anda dan nama orang yang anda sukai (tentu saja saat praktek, anda harus memasukkan nama-nama tersebut ke dalam form) dan mengisikannya ke dalam variabel masing-masing.

Berikutnya tentu saja adalah membawa dan menampilkan variabel yang sudah terisi dengan nama-nama tersebut dalam bentuk yang berbeda di …… ya, di halaman lain.

Masih inget kan, bahwa pada baris 7 kode HTML di atas, kita memberitahu form kita agar menuju atau mengeksekusi file hasil_form_saya.php begitu kita klik tombol submit (yang bertuliskan Cocokkan! itu). Berikut ini kira-kira isi file hasil_form_saya.php:

<html>
<head>
<title>Sayang Sekali!</title>
</head><body bgcolor="#FFFFFF" text="#000000">
<p>Kayaknya <?php print $NamaAnda; ?>
<p>gak bakalan bisa jadian sama
<b> <?php print $NamaDia; ?> deh!?! </b>
<p>Cobalah berusaha lebih keras ya…siapa tahu ada kesempatan.
</body>
</html>

Gimana? Sekarang udah ngerti kan bagaimana caranya form kita mengirimkan sebuah variabel dari form kita itu ke sebuah file PHP?

Cat: File hasil_form_saya.php di atas hanya bisa berjalan jika setting register global php server kamu on. Kalau kebetulan settingnya off, maka kamu harus tambah baris setelah tag body (di antara baris 4 dan 5) seperti ini:

<?php
$NamaAnda=$_POST['NamaAnda'];
$NamaDia=$_POST['NamaDia'];
?>
Perhatikan bahwa pada file hasil_form_saya.php kita sebuah variabel dipanggil dengan menambahkan tanda $ ($NamaAnda) di depan variabel yang kita definisikan pada file HTML form_saya.html sebelumnya (NamaAnda).
 
Leave a comment

Posted by on April 4, 2012 in PHP

 

Tags: ,